Bimbingan Teknis Pemenuhan Guru Pembimbing Khusus memasuki tahap keterampilan. Sebelum tahap keterampilan ada 5000 peserta yang mengikuti tahap penguasaan secara daring. Dari 5000 peserta diambil 200 peserta sebagai pilot project untuk tahap selanjutnya yaitu tahap keterampilan. Pada tahap kedua ini dilakukan secara luring dengan mengikuti protokol kesehatan diantaranya: Sebelum registrasi, peserta harus rapid di kota masing-masing. Apabila ada peserta yang reaktif langsung digantikan oleh peserta cadangan. Skrining awal saat memasuki hotel. Registrasi dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan, diantaranya jaga jarak, menggunakan masker, pelindung wajah, penyediaan handsanitizer, sarung tangan, dan lain-lain.…
Tag: ABK
FORMAT RPP AKOMODATIF
FORMAT RPP AKOMODATIF Satuan Pendidikan : SMPN 8 Salatiga Kelas/semester : VIIIC/1 (satu) Tema : Interaksi Keruangan dalam Kehidupan di Negara-negara ASEAN Sub Tema : Mengenal Negara-negara ASEAN Alokasi waktu : Kompetensi Inti Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak…
Format Program Pembelajaran Individual (PPI)
PROGRAM PEMBELAJARAN INDIVIDU (PPI) A. Identitas Siswa Nama : ……………………………………………… Tempat dan tanggal lahir : ……………………………………………… Umur : ……………………………………………… Jenis kelamin : ……………………………………………… Nama orang tua : ……………………………………………… Alamat : ……………………………………………… Kelas : ……………………………………………… Tahun Pelajaran : ……………………………………………… Jenis Kesulitan : ……………………………………………… B. Deskripsi (kondisi peserta didik saat ini) ………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………….. C. Pelaksanaan Tujuan Jangka Panjang ………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………….. 2. Tujuan Jangka Pendek ………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………….. 3. Materi ………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………….. ………………………………………………………………………………………………………………………….. 4. Strategi Pembelajaran Individu …………………………………………………………………………………………………………………………..…
Format Planning Matrix
Pengertian Program layanan kebutuhan khusus didasarkan pada simpulan hasil asesmen secara langsung. Hal ini tidak salah namun materi yang dipergunakan sebagai dasar penyusunan program masih berupa potongan-potongan simpulan atas hasil asesmen yang telah dilakukan. Quentin Iskov, Project Officer: Disabilities Department of Education and Children’s Services (2012) menambahkan satu tahapan lagi sebelum menyusun program intervensi, yaitu penyusunan planning matrix. Planning matrix adalah mapping diskripsi tentang kondisi ABK secara individu yang menggambarkan tentang kondisi actual hambatan karakteristiknya, dampak, strategi layanan dan media yang diperlukan dalam intervensi. Deskripsi mapping karakteristik kebutuhan khusus tersebut…
Format Identifikasi Anak Berkebutuhan Khusus
Langkah awal yang harus dilakukan seorang guru adalah melakukan identifikasi terhadap peserta didiknya. Hasil identifikasi sangat diperlukan untuk merancang strategi pembelajaran guru dalam menghadapi peserta didik. Hal tersebut penting dilakukan karena anak berkebutuhan khusus membutuhkan penanganan khusus terlebih jika anak tersebut belajar di sekolah inklusi. Format identifikasi sudah dalam bentuk excel dan ada rumus otomatis sehingga kita tinggal memasukan data kemudian diakhir form akan keluar hasil identifikasi anak tersebut. Unduh format identifikasi ABK silahkan klik disini. Semoga bermanfaat.
Pusat Sumber (Resource Center)
Pengertian pusat sumber dalam konteks pendidikan inklusif Pertanyaan ini dilatarbelakangi banyaknya istilah pusat sumber. Oleh karena itu, perlu lebih dijelaskan pusat sumber dalam konteks apa. Pusat sumber dalam konteks pendidikan khusus dan pendidikan inklusif adalah lembaga khusus yang ditunjuk oleh pemerintah (pemerintah pusat/pemerintah daerah) sebagai pusat sumber dalam pengembangan pendidikan khusus dan pendidikan inklusif. Pusat sumber ini dapat dimanfaatkan oleh semua pihak yang berhubungan anak berkebutuhan khusus, khususnya dalam penangan dan pendidikannya. Dengan demikian pusat sumber dapat menjadi sumber bagi orang tua, keluarga, sekolah biasa/sekolah luar biasa, masyarakat dan pemerintah…
Unit Layanan Disabilitas (ULD)
Pengertian ULD merupakan lembaga yang dibentuk atas dasar perintah undang-undang. Undang-undang yang dimaksud adalah Undang-undang nomor 8 tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas. Menurut UU tersebut ULD merupakan unit yang menyediakan layanan dan fasilitas untuk penyandang disabilitas. ULD tidak hanya terdapat di bidang pendidikan saja, melainkan terdapat di berbagai bidang, antara lain di lembaga permasyarakatan, di bidang ketenagakerjaan, di perguruan tinggi, dan tentu saja di bidang pendidikan. Bahkan, jika satu perguruan tinggi tidak memiliki ULD, akan segera mendapatkan sanksi dari Pemerintah. Sanksi paling ringan berupa teguran, sanksi terberat berupa pencabutan izin…
Program Pembelajaran Individual
Pengantar Program Pembelajaran Individual (PPI) merupakan rencana pengajaran yang dirancang untuk satu orang peserta didik yang berkebutuhan khusus atau yang memiliki kecerdasan/bakat istimewa. PPI harus merupakan program yang dinamis artinya sensitif terhadap berbagai perubahan dan kemajuan peserta didik, dan disusun oleh sebuah tim terdiri dari orang tua/wali murid, guru kelas, guru mata pelajaran, guru pendidikan khusus/PLB, dan peserta didik yang bersangkutan yang disusun secara bersama-sama. Idealnya PPI tersebut disusun oleh tim terdiri dari Kepala Sekolah, Komite Sekolah, Tenaga ahli dan Profesi terkait, orang tua/wali murid, guru kelas, guru mata pelajaran dan…
Penyusunan Profil Peserta Didik (Planning Matrix)
Planning matrix adalah mapping diskripsi tentang kondisi ABK secara individu yang menggambarkan tentang kondisi actual hambatan/kelainan, karakteristiknya, dampak, strategi layanan dan media yang diperlukan dalam interfensi. Deskripsi mapping karakteristik kebutuhan khusus tersebut, selanjutnya disusun skala prioritas yang menggambarkan urutan urgensi masalah yang perlu segera ditangani. Oleh sebab itu dengan adanya planning matrix ini, guru pendidikan khusus menjadi sangat terbantu, karena untuk menetapkan program layanan kebutuhan khusus, tinggal menyusun program layannya kebutuhan khusus tersebut sesuai dengan skala prioritas yang telah diperoleh. Program layanan kebutuhan khusus didasarkan pada simpulan hasil asesmen secara langsung.…
Bentuk Layanan Integrasi/Terpadu
Pendahuluan Bentuk layanan pendidikan integrasi (mainstreaming) seringkali disebut dengan istilah sekolah terpadu. Bentuk layanan pendidikan ini merupakan integrasi sosial, instruksional dan temporal anak berkebutuhan khusus dengan teman-teman lainnya yang “normal”, yang didasarkan pada kebutuhan pendidikan yang diukur secara individual. Pada pelaksanaanya memerlukan klasifikasi tanggung jawab koordinasi dalam penyusanan program oleh tim dari berbagai profesi dan disiplin (Kauffman, Gottlieb, Agard dan Kukic, 1975). Anak-anak berkebutuhan khusus dapat belajar di kelas umum dengan syarat harus mampu mengikuti kegiatan di kelas tersebut dan kurikulum yang digunakan sama dengan anak lainnya. Pada sistem keterpaduan secara penuh dan sebagian,…