?TEBUSAN ? UNTA?
Dengan memantapkan hati, Abdul Muthalib menuntun Abdullah menuju sebuah tempat di dkt sumur zamzam yg terletak di antara 2 berhala isaf dan na’ila. Di tmp itulah biasanya org2 Mekkah melakukan pengorbanan hewan utk dewa2 mereka. Namun, masyarakat semakin keras menghalangi Abdul Muthalib melakukan niatnya. Akhirnya, kekerasan hatinya pun luluh.
“Baiklah,tetapi apa yg hrs kulakukan agar berhala tetap berkenan kepadaku ?”
“Kalau penebusannya dpt dilakukan dg harta kita, kita tebuslah,” kata Mughirah bin Abdullah dr suku Makhzum.
Setelah diadakan perundingan,mereka sepakat menemui seorang dukun di Yatsrib.
“Brp tebusan kalian?” Tanya dukun tsb.
“Sepuluh ekor unta”.
Kembalilah ke negeri kalian. Sediakan tebusan 10 ekor unta. Kemudian, undi antara unta dan anak itu. Jika yg keluar nama anakmu, mk tambahkanlah jumlah untanya. Kemudian undi lagi sampai nama unta yg keluar” saran dukun.
Rombongan Abdul Muthalib pulang dg lega dan segera mengundi dg anak panah. Tyata yg keluar adl nama Abdullah. Mereka menambahkan tebusan unta dan mengundi lagi. Tyata, lagi2 nama Abdullah yg keluar. Demikianlah, sahabat ODOS, Abdul Muthalib menambah dan menambah terus jumlah unta. Ketika jumlah untanya mencapai ? ekor, barulah nama unta yg keluar.
“Tuhan sudah berkenan”, seru orang2
“Tidak. Harus diundi 3x lagi”. Kata Abdul Muthalib.
Akhirnya setelah 3x diundi yg keluar adl nama unta. Seratus ekor untapun disembelih.
Setelah kejadian itu, Abdul Muthalib kembali menjalankan tugasnya sbagai pemuka Mekkah dg tenang.
Ada peristiwa besar dlm masa kepemimpinannya..
? Apakah peristiwa besar itu? Mari baca shiroh bsk ya..????
??????????
Diriwayatkan dr Rasulullah saw bahwa beliau bersabda,”aku adl anak 2 org zabihain (org yg terancam disembelih)”. HR. Hakim
Yg dimaksud oleh Rasulullah adl Nabi Ismail as nenek moyangnya dan Abdullah ayahnya.
Julukan Ibnu zabihain adl julukan yg terkenal krn org Arab sering menyapa Rasulullah saw dg Ibnu zabihain
sumber : Buku Muhammad Teladanku Jilid 1
Baca juga:
< Sebelumnya: Muhammad Teladanku Episode 6 Muhammad Teladanku Episode 8: Selanjutnya >