Maka nikmat Alloh mana yang kau dustakan…

Hari ini tepat tanggal 11 Agustus 2016 merupakan hari yang paling membahagiakan. Impian dan keinginan yang terpendam akhirnya membuahkan hasil. Di hari yang cerah  ini ada dua berita gembira yang berawal dari inbox suami di Facebook. Saat membukanya gemetaran juga karena ternyata pengumuman bagi penerima subsidi penelitian dari SEAMOLEC, hati berdebar tidak karuan karena ini adalah proyek penelitian dengan dana yang cukup besar untuk ukuran pemula sepertiku, dana 7,5 Juta adalah angka yang lumayan.

Alhamdulilah Alloh memberi karunia yang luar biasa. Namaku ada termasuk dalam 40 peneliti yang proyeknya akan didanai oleh SEAMOLEC. Belum habis masa berdebar ini, suami kembali memberi kabar kalau aku masuk dalam 30 finalis lomba inovasi pembelajaran yang diselenggarakan oleh dinas pendidikan Propinsi Jateng. Masya Alloh…

Maka nikmat mana yang kau dustakan..Alloh menjawab semua impianku, impian yang bagi sebagian orang adalah hal yang menggelikan yaitu pengin sering tidur di hotel tapi gratis. Terima kasih banyak untuk suamiku, dia adalah motivator yang hebat, penyemangat yang luar biasa dikala kantuk yang mendera di sela-sela pembuatan berbagai laporan penelitian, jadi seorang penasehat yang hebat dikala belum berhasil dalam lomba sebelumnya. Juga peluk cium ibu untuk Gendis dan Bari yang memberi semangat untuk terus berkarya…muah…muah

Jalan untuk mencapai kesuksesan ini masih panjang, tapi setidaknya pepatah Arab Mann Jadda Wa jada sudah terbukti sekarang. Tetap semangat untuk terus berkarya demi menciptakan generasi yang suka belajar dengan berbagai inovasi yang dilakukan.

Salatiga, 11-08-2016_17.41 WIB

Berita Terkait