Hari ini wajah Putri tidak seperti biasanya. Gadis 14 tahun yang duduk di kelas 8 itu tampak sangat ceria. Sesekali di sela mendengarkan penjelasanku dia mencuri-curi pandang ke arah sebelah kiri tempat duduknya. Pemandangan yang tidak biasa ini tentu mencuri perhatianku.
Kesimpulan sementara Putri pasti sedang jatuh cinta. Kepada siapakah gerangan? itu sangat mudah diselidiki. Tinggal kasih pertanyaan pancingan ke teman-temanya tidak usah menunggu lama informasipun sukses diterima. Rupanya Putri sedang jatuh cinta dengan Fauzi teman sekelasnya. Putri yang ceria, cerewet dan tidak bisa diam suka dengan Fauzi yang tergolong anak laki-laki pendiam, tenang dan cenderung malu-malu. Bagi bumi dan langit perbedaan karakter keduanya.
Hari-haripun berjalan seperti biasa. Timeline Putri di Facebook sudah berubah tidak lagi menunjukan secara terang-terangan kalau dia suka dengan Fauzi tapi berubah. Kelihatannya cinta Putri bertepuk sebelah tangan. Teman-temannya yang bercerita bahwa Fauzi ternyata suka dengan gadis lain.
Ah putri..Bu ifa jadi ingat 21 tahun yang lalu, cerita cinta ini seolah berulang. Di usia 14 tahun kelas 2 saat itu suka dengan teman sekelas dan bertepuk sebelah tangan hahahaha… Tapi bedanya Putri dengan gaya khas anak muda sekarang tanpa malu terang-terangan mengungkapkan perasaannya, sedangkan aku hanya diam dan memendam perasaan itu sampai menjadi bisul dan jerawat :). Paling tidak Fauzi tahu kalau ada gadis yang suka padanya, sedangkan temanku itu sampai sekarang juga tidak tahu kalau dulu pernah ada gadis berkuncir dua yang suka mencuri-curi pandang di sela-sela pelajaran.
Aku, Putri dan cinta bertepuk sebelah tangan adalah bagian dari potongan-potongan puzzle kehidupan.Potongan itu tidak perlu dihilangkan, biarkan dia menjadi bagian dari perjalanan kehidupan cinta kita. Demikian juga dengan Putri sekarang tentu dia sedih karena rasa sukanya tidak berbalas. Tetapi 21 tahun lagi Putri akan tetapi mengingat Fauzi dengan perasaan berbeda. Pun demikian ketika suatu saat berpapasan di jalan disaat keduanya sudah menikah, Putri akan tersenyum simpul dan berkata dalam hati ” hai kamu, aku dulu pernah menyukaimu dengan seluruh jiwa dan ragaku”
Ahingggg….